Cara Mengatasi Su Binary Occupied

Jika Anda sering menggunakan perangkat Android, Anda mungkin sudah tidak asing lagi dengan pesan "su binary occupied". Pesan ini muncul ketika Anda mencoba menjalankan aplikasi root seperti SuperSU atau Magisk Manager. Ketika su binary di perangkat Anda mengalami masalah, Anda tidak akan dapat menggunakan akses root dan semua aplikasi yang memerlukannya tidak akan berfungsi. Jadi, dalam artikel ini, kami akan memberi Anda panduan lengkap tentang cara mengatasi su binary occupied. Mari kita mulai!

Apa itu Su Binary?

Sebelum kita membahas cara mengatasi su binary occupied, penting untuk memahami apa itu su binary. Su binary adalah bagian dari sistem operasi Android yang memungkinkan Anda untuk menggunakan akses root. Akses root memberi Anda kontrol penuh atas perangkat Anda dan memungkinkan Anda untuk melakukan perubahan yang mendalam pada sistem. Ini membuka pintu bagi Anda untuk menginstal ROM khusus, menghapus bloatware, atau menggunakan aplikasi yang membutuhkan akses root. Su binary terletak di direktori "/system/xbin" di perangkat Anda.

Apa Artinya "Su Binary Occupied"?

Jika Anda melihat pesan "su binary occupied" di perangkat Android Anda, itu berarti ada konflik yang terjadi dengan binary su di perangkat Anda. Binary su mungkin sudah digunakan oleh aplikasi atau proses lain, sehingga membuatnya tidak tersedia untuk penggunaan Anda. Hal ini mengakibatkan akses root tidak dapat digunakan dan aplikasi root seperti SuperSU atau Magisk Manager tidak akan berfungsi. Namun, jangan khawatir, ada beberapa solusi yang dapat Anda coba untuk mengatasi masalah ini.

Penyebab Su Binary Occupied

Ada beberapa alasan mengapa su binary dapat menjadi terisi. Berikut adalah beberapa penyebab umum su binary occupied:

1. Aplikasi atau proses lain sedang menggunakan su binary.
2. Ada masalah dengan instalasi aplikasi root seperti SuperSU atau Magisk Manager.
3. Sistem operasi perangkat Anda rusak atau tidak kompatibel dengan aplikasi root.
4. Perangkat Anda mungkin di-rooting dengan metode yang tidak tepat atau tidak lengkap.

Cara Mengatasi Su Binary Occupied

Sekarang, mari kita lihat beberapa metode yang dapat Anda gunakan untuk mengatasi su binary occupied:

Metode 1: Restart Perangkat Anda

Langkah pertama yang harus Anda coba adalah me-restart perangkat Anda. Ini mungkin terdengar klise, tetapi seringkali masalah sederhana seperti ini dapat diselesaikan dengan me-restart perangkat. Restarting dapat membantu membebaskan su binary yang terisi sehingga Anda dapat menggunakannya kembali. Jika setelah restart masalah tetap ada, lanjutkan ke metode berikutnya.

Metode 2: Hapus Aplikasi Root dan Reinstal

Jika restart tidak mengatasi masalah, langkah selanjutnya adalah menghapus aplikasi root seperti SuperSU atau Magisk Manager dan menginstalnya kembali. Ketika Anda menghapus aplikasi root, ini akan menghapus semua file dan pengaturan yang terkait dengan aplikasi tersebut. Kemudian, Anda dapat menginstal aplikasi root kembali dengan versi terbaru yang mungkin memiliki perbaikan untuk masalah su binary occupied. Untuk menghapus aplikasi root, ikuti langkah-langkah berikut:

1. Buka Pengaturan di perangkat Anda.
2. Pilih "Aplikasi" atau "Aplikasi & Pemberitahuan", tergantung pada versi Android Anda.
3. Cari aplikasi root seperti SuperSU atau Magisk Manager dalam daftar aplikasi yang terinstal.
4. Tekan dan tahan aplikasi tersebut, kemudian pilih "Uninstall" atau "Hapus".
5. Setelah aplikasi dihapus, pergi ke Play Store dan unduh versi terbaru dari aplikasi root yang Anda gunakan.
6. Instal aplikasi root yang baru diunduh dan coba jalankan kembali.

Metode 3: Bersihkan Data Aplikasi SuperSU

Jika menghapus dan menginstal ulang aplikasi root tidak berhasil, Anda dapat mencoba membersihkan data aplikasi SuperSU. Ini akan menghapus semua pengaturan dan konfigurasi yang terkait dengan aplikasi dan memberi Anda kesempatan baru untuk mengatur ulang segalanya. Berikut adalah langkah-langkah untuk membersihkan data aplikasi SuperSU:

1. Buka Pengaturan di perangkat Anda.
2. Pilih "Aplikasi" atau "Aplikasi & Pemberitahuan", tergantung pada versi Android Anda.
3. Cari aplikasi SuperSU dalam daftar aplikasi yang terinstal.
4. Tekan dan tahan aplikasi tersebut, kemudian pilih "Pengaturan Aplikasi" atau "Info Aplikasi".
5. Pilih "Penyimpanan" atau "Penggunaan Penyimpanan".
6. Pilih "Bersihkan Data" atau "Hapus Data".
7. Setelah Anda membersihkan data aplikasi, coba jalankan kembali aplikasi root yang Anda gunakan.

Metode 4: Pasang ulang Custom ROM

Jika masalah su binary occupied tidak dapat diatasi dengan langkah-langkah di atas, Anda mungkin perlu mempertimbangkan untuk menginstal ulang custom ROM pada perangkat Anda. Custom ROM adalah versi yang dimodifikasi dari sistem operasi Android yang dapat memberikan pembaruan lebih lanjut dan perbaikan untuk masalah root. Menjalankan pembaruan custom ROM dapat membantu memperbaiki masalah su binary occupied yang disebabkan oleh ketidakcocokan sistem operasi. Namun, harap diperhatikan bahwa memasang ulang custom ROM dapat berpotensi menyebabkan kehilangan data, jadi pastikan untuk mencadangkan semua data yang penting sebelum melanjutkan.

Metode 5: Gunakan Metode Root yang Lain

Jika semua metode di atas gagal, Anda mungkin harus mencoba menggunakan metode root yang berbeda untuk perangkat Anda. Terkadang, metode root tertentu tidak kompatibel dengan perangkat atau versi sistem operasi tertentu, sehingga menyebabkan konflik dengan su binary. Mencari metode root alternatif atau mencari pembaruan untuk metode root yang Anda gunakan saat ini dapat membantu mengatasi masalah su binary occupied. Pastikan untuk mencari sumber yang tepercaya dan mengikuti petunjuk dengan hati-hati saat melakukan root pada perangkat Anda.

Pertanyaan Umum tentang "Cara Mengatasi Su Binary Occupied"

Q1: Apa itu akses root?

Akses root adalah izin tertinggi pada perangkat Android yang memungkinkan pengguna untuk mengakses dan mengontrol semua bagian dari sistem operasi. Dengan akses root, pengguna dapat melakukan perubahan mendalam pada sistem, menginstal ROM khusus, menghapus bloatware, dan menggunakan aplikasi yang memerlukan akses root.

Q2: Apakah rooting perangkat Android aman?

Rooting perangkat Android memiliki risiko tertentu dan dapat mengakibatkan kehilangan garansi perangkat. Selain itu, jika tidak dilakukan dengan hati-hati, rooting dapat menyebabkan kerusakan sistem atau bahkan brick perangkat Anda. Anda harus selalu melakukan penelitian menyeluruh dan mengikuti petunjuk dengan hati-hati saat melakukan rooting pada perangkat Anda.

Q3: Apakah su binary penting untuk perangkat Android?

Su binary adalah komponen penting dalam sistem operasi Android yang memungkinkan pengguna untuk menggunakan akses root. Tanpa su binary yang berfungsi, akses root tidak akan tersedia dan aplikasi root tidak akan berfungsi.

Q4: Apa yang harus dilakukan jika su binary rusak?

Jika su binary rusak, Anda dapat mencoba mengatasi masalah dengan me-restart perangkat, menghapus dan menginstal ulang aplikasi root, membersihkan data aplikasi root, memasang ulang custom ROM, atau menggunakan metode root yang berbeda.

Q5: Apakah saya dapat menghapus su binary dari perangkat saya?

Tidak disarankan untuk menghapus su binary dari perangkat Anda. Su binary adalah bagian penting dari sistem operasi Android yang memungkinkan akses root. Jika Anda menghapus su binary, akses root tidak akan tersedia dan aplikasi root tidak akan berfungsi.

Kesimpulan

Pesan "su binary occupied" adalah masalah umum yang dihadapi oleh pengguna Android yang menggunakan akses root. Namun, dengan metode yang tepat, masalah ini dapat diatasi. Dalam artikel ini, kami telah mencakup beberapa metode yang dapat Anda coba untuk mengatasi su binary occupied. Jika Anda mengalami masalah ini, kami harap panduan ini dapat membantu Anda memulihkan akses root di perangkat Anda. Pastikan untuk mengikuti langkah-langkah dengan hati-hati dan mencadangkan data penting sebelum melakukan perubahan pada perangkat Anda.

Lokasi:

Berbagi :